Konservasi Arsitektur di Jabodetabek (Hotel Indonesia Kempinski)


Konservasi Hotel Indonesia-Kempinski, Jakarta

Hotel Indonesia adalah hotel berbintang pertama yang dibangun di Jakarta, Indonesia. Hotel ini diresmikan pada tanggal 5 Agustus 1962 oleh Presiden RI Pertama, Ir. Soekarno untuk menyambut Asean Games IV tahun 1962. Bangunan Hotel Indonesia dirancang oleh Arsitek Abel Sorensen dan istrinya, Wndy, asal Amerika Serikat Menempati lahan seluas 25.082 meter persegi berbentuk seperti huruf T. Konsep ini bertujuan agar seluruh tamu, dimanapun kamarnya dapat menikmati sinar matahari.

Hotel Indonesia Kempinski 1962 (sumber: google images)

Hotel Indonesia yang dibangun pada tahun 1960-an hampir memudar dan kehilangan keanggunannya karena kelalaian untuk tetap mempertahankannya. Struktur maupun konstruksi bangunan masih kuat, tetapi karena diakui sebagai landmark kota Jakarta dan merupakan obsesi untuk kewibawaan bangsa oleh Presiden Soekarno, Proklamator dan Presiden pertama Republik Indonesia, serta ditetapkannya sebagai cagar budaya oleh Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta, maka dicari upaya untuk melestarikan dan mengkonservasi gedung tersebut, yaitu bekerja sama dengan grup pengelola hotel dari Jerman yang bernama Kempinski.

Hotel Indonesia Kempinski 2015 (sumber: google images)

Kebijakan untuk mengkonservasi Hotel Indonesia tidak dengan menghancurkan seluruh bangunan lama dan diganti dengan bangunan baru, tetapi dengan konsep revitalisasi atau upaya untuk mendaur ulang dengan tujuan menghidupkan kembali vitalitas yang telah ada tetapi telah memudar. Dalam hal ini yang direvitalisasi adalah bentuk dan facade-nya karena inilah yang menjadi penanda utama Hotel Indonesia,  sehingga tetap seperti Hotel Indonesia yang diresmikan tahun 1962. Namun, jumlah serta bentuk ruang-ruang di dalam dan interiornya dirancang kembali sesuai dengan kebutuhan saat ini.

Signature Restarurant Hotel Indonesia (sumber: google images)

Teknik pelaksanaan revitalisasi bangunan ini dengan metode diberi penyangga agar tetap berdiri tegak dan dapat dikerjakan dengan mudah dan leluasa Atap gedung tetap sama tidak ada yang diubah maupun diganti, hanya diperbaiki Di antara lengkungan-lengkungan atap terdapat menara berbentuk kotak untuk memasang identitas nama gedung, sebelum dipugar bernama Hotel Indonesia saja, tetapi setelah dipugar menjadi Hotel Indonesia Kempinski, menyesuaikan dengan kondisi hotel saat ini yang dikelolaoleh Kempinski. Dinding dan kolom bagian atas depan masih tetap sama, ditutup seluruhnya dengan kaca yang tidak menerus.

Fasilitas Hotel Indonesia Kempinski (sumber: kempinski.com)

Fasilitas Hotel Indonesia Kempinski (sumber: kempinski.com)

Di lantai bagian bawah, dinding kaca lebar berseling dengan pintu. Secara keseluruhan tampilan façade bangunan dilihat dari unsur-unsur bangunannya, yaitu pintu, jendela, lubang ventilasi, serta cantilever sepanjang dinding bangunan yang berfungsi sebagai teritisan penghalang sinar matahari dan air hujan, masih tetap seperti sebelum dipugar. Hotel Indonesia sudah selesai dipugar. Hotel ini dahulu dikelola oleh PT. Hotel Indonesia, yang pada tahun 2001 bergabung dengan PT. Natour yang mengelola hotel-hotel milik pemerintah, dan berubah nama menjadi PT. Hotel Indonesia Natour. Namun, sejarah telah berubah, Hotel Indonesia saat ini dikelola oleh grup hotel dari Jerman, Kempinski, dan namanya disesuaikan, menjadi Hotel Indonesia-Kempinski. Setelah mengalami renovasi selama 5 tahun, tanggal 20 Mei 2009 Hotel Indonesia-Kempinski dibuka kembali oleh Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono. Pada awal dibukanya kembali terjadi demonstrasi massa karena Hotel Indonesia yang menjadi landmark kota Jakarta dikelola oleh grup hotel asing dan namanya disesuaikan dengan pengelolanya.
Kini Hotel Indonesia Kempinski berdiri kokoh dan megah di jantung Ibukota Jakarta dengan ballroom yang mewah dan megah, yang bias menampung ribuan orang (biasanya digunakan untuk pesta pernikahan, seminar, dsb). Dan juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk seluruh kebutuhan tamu.



DAFTAR PUSTAKA
https://wikimelo.wordpress.com/2016/08/04/pengertian-konservasi-arsitektur/
https://id.scribd.com/document/329652569/TUGAS-KONSERVASI-ARSITEKTUR
http://www.roosvansia.com/2015/09/5-island-in-5-weeks-sulawesi-maluku-53.html
https://id.scribd.com/document/359204245/Konservasi-Arsitektur

Komentar

Postingan Populer